Thursday, 8 October 2009

RAKYAT BELUM MERDEKA: SEBUAH PARADIGMA BUDAYA, Rendra

Judul/Title: Rakyat Belum Merdeka: Sebuah Paradigma Budaya
Penulis/Author: Rendra
Penerbit/Publisher: Pustaka Firdaus
Edisi/Edition: 2000
Halaman/Pages: 51
Dimensi/Dimension: 12x 11 x 0.5cm
Sampul/Cover: Paperback
Bahasa/Language: Indonesia
Kategori/Category: Sewa/Rent
Harga/Price: Tidak Dijual/Not for Sale
Call No.: 814/Ren/r/C.1
Status: Ada/Available

***
Asal menyadari juga bahwa perjuangan untuk perbaikan nasib dari semua golongan di dalam masyarakat terpaksa harus bertahap, karena pemerintah kita dan negara kita memang miskin saat ini. Ya. Itulah kenyataan keadaan sekarang ini! Miskin!

Memang! Miskin! Tetapi bukannya tanpa daya. Adapun daya itu adalah daya dari kemungkinan-kemungkinan yang ada dalam diri kita masing-masing per individu!
Dalam perjuangan memberdayakan warga negara, kita tidak perlu membuat partai, bahkan tidak perlu membuat organisasi. Juga tidak usah menunggu dana, bahkan sebaiknya kita menolak subsidi dari pemerintah, partai-partai politik dan organisasi bawahannya, perusahaan-perusahaan asing, dan yayasan-yayasan asing. Hal ini perlu kita lakukan untuk tanda kemandirian kita. Selain itu, juga untuk memaksimalkan daya kita masing-masing sebagai individu, dan memancing daya dari masyarakat bangsa kita sendiri. Sebab, kita tidak akan menolak sumbangan dana (kalau ada) dari perusahaan milik bangsa sendiri, atau dari pribadi-pribadi yang memang punya sumber daya yang bersifat swasta, dan dari sumber-sumber lain didalam negeri yang bersifat independen. Sumber-sumber dana yang ideal semacam ini justru akan menjadi inventarisasi dari daya hidup bangsa.

No comments:

Post a Comment